Kisah Nyata: BERLIAN QARSING MILIK KERAJAAN GOWA
Kerajaan Gowa dikenal sebagai kerajaan kaya raya. Namun dunia luar hanya mengenal kerajaan yang terletak di Sulawesi Selatan itu, setelah geger Perang Makasar antara Raja Gowa Sultan Hassanudin melawan VOC (Belanda). Tidak banyak yang tahu kerajaan ini memiliki kekayaan yang sangat berlimpah ruah, termasuk lusinan benda-benda mewah seperti intan berlian, yang salah satunya ditemukan oleh Qarsing (81), mantan pejuang kemerdekaan berpangkat Mayor. Kini sang Kakek ingin menjual berlian seberat 222 gram seharga 666 miliar itu untuk membantu melunasi hutang negara.
Nama Qarsing mendadak terkenal ke seantero jagat. Kakek renta yang tinggal di Desa Bulu Cendrana, Kecamatai Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan mengaku memiliki berlian murni 1.110 karat. Untuk menjawab keraguan beberapa Orang, Qarsing lantas menunjukkan berlian berbentuk piramid berwarna bening kemerahan yang disimpan dalam kotak kaca.
“Saya menemukan berlian ini di dasar laut,” ujar Qarsing kepada wartawan yang menyambangi Kediamannya. Namun Qarsing enggan menjelaskan lebih jauh, di laut mana dia menemukan berlian tersebut. Bahkan kemudian Qarsing mengaku dirinya bukan hanya memiliki satu berlian saja, namun masih ada lainnya yang ia simpan, baru akan dikeluarkan setelah berlian pertama tersebut laku dijual.
“Saya ingin menjualnya karena negara Indonesia saat ini tengah membutuhkan dana besar untuk pembangunan dan juga membayar utang. Jadi jika nanti berlian ini laku, uangnya akan saya sumbangkan untuk membayar uang negara, sebagian saya akan buat sekolah, pesantren dan rumah adat di Kabupaten Sidrap dan Enrekang, yang dikenal dengan Kota Santri,” papar kakek berjanggut putih.
Lebih jauh Qarsing mengatakan, dirinya mendapat pesan dari penguasa gaib yang ada di nusantara agar menjual berlian itu untuk membantu negara.
“Intinya ini hanya baru permulaan. Nanti akan ada lainnya. Pesan (kepala) negara kepada saya, jika rakyat terdesak, kekayaan negara harus segara dijual untuk kepentingan bangsa ini,” tegas Qarsing.
Mengingat ketidakjelasan asal usul berlian tersebut, sementara Qarsing pun tidak memiliki sertifikat kepemilikan dari lembaga terkait, seperti yang umumnya ketika kita membeli benda-benda mewah berharga fantastis, banyak pihak yang kemudian meragukan klaim Qarsing. Salah satunya Kepala Bidang Humas Pemkab Sidrap Ambo Ela.
“Jujur saja, saya baru tahu tadi setelah heboh pemberitaan di media. Kami belum pernah melihat wujud dari barangnya. Kalau foto iya kami sudah lihat, namun untuk membuktikan keasliannya kami masih sangsi,” kata Ambo Ela.
Meski demikian, sejumlah aparat tetap berjaga di sekitar kediaman Qarsing untuk menjamin keamanannya. Menurut Kepala Desa Bulu Cendrana, Andi Oddang, pihaknya menjami keamanan berlian milik Qarsing.
“Kami menjaga keamanan Qarsing dan juga berliannya,” tegas Andi Oddang.
Lalu sebenarnya dari mana asal berlian milik Qarsing?
Dari penelusiran penulis, diketahui Qarsing mendapatkan berlian itu setelah melakukan ritual gaib penarikan benda-benda pusaka di sebuah lokasi di daerah Gowa.
“Benda itu berasal dari Kerajaan Gowa. Milik salah satu raja Gowa yang tersimpan sejak ribuan tahun lalu,” ujar Andi Ryo, sebut saja begitu – seorang ahli supramistik yang tinggal di Makasar.
Andi meyakini berlian tersebut asli karena berasal dari zaman dulu.
“Zaman dulu mana ada benda-benda imitasi. Itu asli, saya jamin meski saya belum sempat melihatnya secara langsung. Namun secara batin, saya sudah mengenalnya. Tapi maaf saya tidak bisa menyebutkan nama raja Gowa pemilik berlian itu dengan alasan keamanan. Saya tidak ingin nantinya terjadi saling klaim sebagai pemilik aslinya,” tutur Andi.
Menurut dia, apa yang diungkapkan hanya untuk memberi kepastian soal keaslian berlian milik Garsing. Hal itu dikarenakan masih banyak pihak yang meragukan keasliannya. “Perlu saya tegaskan, meski dulunya milik salah satu raja Gowa, namun karena benda itu sudah kembali ke alam gaib, sehingga menjadi milik alam. Artinya, siapa pun yang bisa mengambilnya kembali, maka dialah pemiliknya,” tegas Andi.
Menurut Andi, meski berpenampilan kumal, sebenarnya Qarsing seorang miliuner karena memiliki harta yang tak ternilai. Salah satunya bisa dilihat dari rumah ada 40 tiang yang tengah dibangunnya. “Bangunan rumah adat itu sudah menghabiskan dana puluhan miliar. Kalau dia (Qarsing) orang miskin, bagaimana dia bisa membangun rumah ada bernilai miliran itu?” kata
Andi seraya mengingatkan agar kita tidak melihat seseorang dari tampilan luarnya saja. Andi juga yakin, Qarsing masih memiliki berlian lainnya. “Bahkan bukan hanya berlian, namun juga benda-benda pusaka seperti tombak, keris dan badik bersepuh emas. Semua diperoleh dari laku ritual penarikan benda-benda pusaka yang sudah dilakukan Qarsing sejak puluhan tahun lalu,” tegas Andi.
Sulawesi, khususnya daerah Selatan, memang memiliki tempat-tempat keramat yang menyimpan banyak benda-benda berharga, termasuk pusaka dari kerajaan zaman dulu. seperti diketahui, pada zaman dulu terdapat sejumlah kerajaan di daerah Sulawesi Selatan seperti Wajo, Bone dan Gowa. Kerajaan-kerajaan ini memiliki kekayaan yang sangat berlimpah berupa batu mulia dan juga benda pusaka bersepuh emas. Sebagian dari kekayaan kerajaan tersebut ada yang disimpan di tempat-tempat tertentu. Ada juga yang sengaja dipersembahkan untuk penguasa dari dunia lain.
“Bukan hanya di Sulawesi Selatan, namun juga di Indonesia dan seluruh dunia, setiap kerajaan pasti memiliki harta benda berupa batu mulia dan senjata pusaka. Sebagian ada yang diwariskan secara turun-temurun, dan sebagian lainnya disimpan di suatu tempat rahasia. Salah satunya adalah yang ditemukan Pak Qarsing,” pungkas Andi.
10 Berlian Terbesar di Dunia Sebelum heboh berlian milik Qarsing yang bernilai ratusan miliar, sebenarnya sudah banyak ditemukan berlian dengan ukuran raksasa. Bahkan seperti dikutip dari Richest, ada berlian senilai US$ 13 miliar yang digali dari bawah tanah setiap tahun. Ukurannya rata-rata beberapa karat saja. Sekadar informasi, 1 karat setara dengan 200 miligram. Namun di beberapa belahan bumi, ada berlian yang ditemukan dalam ukuran raksasa. Temuan ini jadi heboh karena bernilai cukup tinggi.
Berikut daftar 10 berlian terbesar di dunia:
1. Sergio 3.167 karat
Sergio adalah sebuah bongkahan berlian hitam yang ditemukan Brasil pada tahun 1893. Dari segi berat, batu ini paling besar dibandingkan batu-batu bongkahan berlian lain. Para peneliti masih berdebat soal batu ini. Ada yang menyebut batu datang dari luar angkasa yang tiba di bumi dalam bentuk meteor, ada yang yakin dari hasil tambang.
2. Cullinan Diamond 3.106,75 karat
Ini adalah berilan yang paling terkenal di dunia. Beratnya lebih dari 0,5 kilogram saat ditemukan di Afrika Selatan pada tahun 1905. Nama berlian diambil! dari pemilik pertambangan yakni Sir Thomas Cullinan. Berlian itu kemudian diberikan sebagai hadiah bagi raja Inggris Edward VII lalu dibawa ke Amsterdam untuk dipotong. Bongkahan itu dipotong menjadi 9 batu besar dan 96 batu kecil dibawa ke Istana, termasuk satu batu bernama Star of Africa (Cullinan I) yang berkadar 530,2 karat. Nilai berlian Cullinan diperkirakan lebih dari US$ 2 miliar.
3. Exceisior Diamond 995,20 karat
Ditemukan pada tahun 1983 di Afrika Selatan, batu berharga besar ini dipotong-potong menjadi beberapa bagian. Potongan terbesarnya yang pernah ditemukan berukuran 69,68 karat. Namun banyak pegiat industri berlian meyakini bahwa ada potongan lebih besar dari itu.
4. Star of Sierra Leone 969 karat
Berlian ini ditemukan pada tahun 1972 di Sierra Leone. Batu kasar ini akhirnya pecah menjadi 17 bagian.
5. Incomparable Diamond 3890 karat
Berlian seberat 890 karat ditemukan oleh seorang gadis muda pada tahun 1989. Anak pintar tersebut menemukan berlian di antara reruntuhan puing. Berlian itu diserahkan ke pamannya, lalu dijual ke pembeli berlian. setelah diolah, batu berharga itu kini menjadi berlian indah 407,48 karat berbentuk segitiga.
6. Millennium Star 777 karat
Berlian kasar ini ditemukan di Kongo pada tahun 1990. Diperkirakan, 65 persen peredaran berlian di dunia berasal dari negara-negara Afrika. Berlian ini dimiliki oleh De Beers Group dan diperkirakan nilainya lebih dari US$ 160 juta.
7. The Woyie River 770 karat
Berlian ini diberi nama Woyie River sesuai dengan lokasi temuannya yakni di Sierra Leone pada tahun 1946. Berlian-berlian ini terkenal dengan istilah blood diamond, atau berlian yang diwarnai peristiwa berdarah. Berlian itu dijual untuk membantu aktivitas militer, biasanya pendanaan gerilya.
3. The Golden Jubilee 755 karat
Berlian ini diperoleh pada tahun 1985 di Afrika Selatan. Nama Golden Jubille berasal dari Paus John Paul Il. Bertahuntahun, para ahli berlian memolesnya, sehingga menjadi berlian terbesar di dunia kala itu, dengan ukuran 545,67 karat.
Saat ini, berlian tersebut ada di keluarga kerajaan Thailand. Nilainya berada di kisaran US$ 14 juta.
7. The Vargas 726,6 karat
Setelah Jonker, ada berlian The Vargas yang ditemukan di Brasil pada tahun 1938. Nama tersebut diambil dari presiden Brasil kala itu, Getulio Dornelles Vargas. Berlian tersebut akhirnya dibawa ke Amsterdam oleh seorang penjual perhiasan, Harry Winston. Dari batu tersebut dipecah menjadi 29 berlian dengan pecahan terbesar mencapai 44,17 karat.
10. The Jonker 726 karat
Batu mulia ini ditemukan di Afrika Selatan pada tahun 1934 oleh seorang pria bernama Johannes Jacobus Jonker. Batuan kasar yang ditemukan dipercaya berukuran sangat besar, sehingga akhirnya dipecah menjadi 13 berlian. Satu berlian yang paling besar berukuran 142,9 karat. Nilainya sekarang diprediksi US$ 3,7 juta. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.
KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: paranormal-indonesia.com/
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)
