Kisah Mistis: SEPERTI CCTV, MELIHAT PENCURI LEWAT JELAGA
Seorang ibu rumah tangga memiliki bakat keparanormalan yang cukup langka. Dia mampu melacak pelaku kejahatan dengan jelaga sebagai medianya. Bagaimana kisahnya…?
Pertemuan penulis dengan perempuan bersahaja ini berkat info si seorang terman wartawan suatu ketika pernah kehilangan kamera yang berharga cukup mahal. Setelah beberapa hari raib, kamera itu dikembalikan oleh si pencuri dengan dipaketkan ke rumah teman wartawan. Tentu saja keanehan tersebut bukan tanpa sebab, melainkan berkat kerjaan gaib Nyai Syarifah. Diawali pelacakan pencuri dengan menggunakan jelaga sebagai medianya, maka keberada pencuri akhirnya dengan jelas diketahui. Caranya memang terbilang sangat aneh. Jelaga dioleskan ke kuku jempol tangan kanannya, Setelah itu Syarifah membaca doa-doa tertentu. Maka aneh bin ajaib. Kuku jempol yang telah diolasi jelaga bagaikan sebuah layar monitor. Di akan terlihat wajah si pencuri. Biasanya, setelah wajah si pencuri diketahui Nyai Syarifah akan memberi penampakan kepada orang yang telah kehilangan barangnya, apakah si pencuri akan datang ke kediamannya, atau cukup ditunggu dia mengembalikan barang yang telah dicurinya. Pada kasus teman wartawan yang kehilangan kameranya tadi, rupanya dia meminta pencuri cukup mengembalikan kameranya. Maka itu, walaupun si pencuri sudah di Surabaya, namun dia memaketkan hasil curiannya itu. Kemampuan yang dimiliki tidak pernah dipelajari.
“Ilmu ini merupakan ilmu warisan leluhur yang menitis ke tubuh saya secara laduni. Jadi saya tidak pernah mempelajarinya,” katanya dengan ramah.
Menyadari kemampuan langka yang dimilikinya, selama ini Syarifah rajin memeliharanya dengan ketekunannya dalam menjalankan amalan sholat wajib, sholat sunnah, puasa, dan berbagai macam amalan berupa dzikir, Bahkan tak jarang ada semacam kekuatan gaib yang memaksanya untuk melakukan ritual tertentu. Sebagai contoh, dia diharuskan menjalankan puasa selama 40 hari, dah malam nya harus mendzikirkan suatu wiridan tertentu. Bila dia coba melanggarnya dengan membatalkan puasa sehari saja, misalkan karena dia sakit, maka jangan harap ini bisa dilakukannya. Biasanya, keanehan akan terjadi. Ketika Syarifah bermaksud minum atau makan, maka pasti ada kekuatan gaib yang menepiskan tangannya itu. Bahkan tak jarang makanan terpental, atau gelas minuman pecah berkeping-keping.
“Biasanya, saya mendapatkan dzikih-dzikir rahasia dari mimpi. Amalan ini juga yang biasanya saya berikan kepada yang membutuhkan pertolongan,” tambahnya menegaskan.
Jelaga atau latu yang digunakan Nyak Syarifah untak melacak pencuri atau penjahat biasanya diperoleh dari pantat dandang atau wajan. Dengan media ini juga beberapa tahun silam Syarifah bisa melacak keberadaan tujuh orang anggota GAM yang jadi tawanan polisi yang berhasil meloloskan diri. Berkat informasi yang diberikannya, setelah dia melacak lewat monitor gaib berupa kuku jempol tangan kanan yang diberi jelaga, maka ketujuh anggota GAM itu bisa disergap di tempat persembunyian mereka.
“Kadang-kadang, saya juga dimintai bantuan oleh aparat untuk melacak kasus pembunuhan. Alhamdulillah, sejauh ini selalu ada hasilnya,” kata wanita yang tak pernah lepas jilbab itu.
Untuk kasus-kasus kehilangan kendaraan bermotor, Syarifah juga telah banyak membantu mereka yang mengalami kemalangan seperti itu. Tak kalah menarik adalah kasus pelacakan orang hilang, Untuk yang terakhir ini biasanya lebih mudah dilakukan, sebab Syarifah menyebut bisa menyedot sukma orang dimaksud, sehingga di samping bisa dilihat wajahnya iyaa bisa diaiak berdialog…
Merunut ke belakang, perjalanan hidup Nyai Syarifah memang selalu diwarnai oleh kegaiban, salah satu contoh, menurut cerita yang pernah dia dengar dari kedua-orang tuanya, ketika terlahir dari rahim Rosidah, ibunya, kemudian diberi nama Syarifah selalu menangis selama 40 harin40 malam. Bayi itu hanya sebentar-sebentar saja berhenti menangis dari tertidur, di saat terjaga dia akan kembali menangis, dan terus menangis.
Memasuki usia kanak-kanak, Syarifah kecil mulai terlihat bakat-bakat gaibnya. Sebagai confoh dia bisa menebak dengan tepat jenis kelamin bayi yang masih berada di dalam kandungan ibunya. Bahkan tak hanya itu, Syarifah juga mulai pandai melihat keberadaan makhluk halus.
“Sejak kecil saya sudah terbiasa melihat sosok makhluk halus, Bahkan waktu balita, saya sudah memiliki sahabat anak genderuwo. Kalau tak salah ingat namanya Demin,” kenang Nyai Syarifah.
Dia lalu berkisah, gara-gara persahabatannya dengan Demin si anak genderuwo, Syarifah kecil kerap membuat orang tuanya merasa kuatir dan cemas. Bayangkan saja, ketika senja menjelang Muhammad Sani Nur, ayahnya kerap melihat putri pertamanya ini tengah berayun-ayun di atas pohon jambu di tepian sungai belakang rumah mereka, sambil tertawa-tawa kegirangan. Ketika ditanya, maka Syarifah kecil selalu menjawab bahwa dia tengah bermain-main dengan sahabatnya yang bernama Demin itu. Ayah dan ibunya pun kerap dibuat kebingungan sebab mereka tak sekalipun pernah melihat anak kecil bernama Demin seperti yang disebutkan Syarifah.
Lama kelamaan, kedua orang tua Syarifah menjadi maklum bahwa patrinya ternyata telah bersahabat dengar bangsa makhlak halus, Terlebih ketika terpikirkan oleh mereka bahwa anak sekecil Syarifah tak mungkin bisa memanjat pohon jambu yang sedemukian tinggi, pasti ada kekuatan lain yang telah membantunya. Menyadari hal ini ayah dan ibu Syarifah akhirnya meminta syareat kepada kakek Syarifah yang memang adalah seorang paranormal terkenal ketika itu. Maksudnya agar Demin tidak mengajak Syarifah bermain-main di tempat yang bisa membahayakan keselamatan jiwanya.
Semestara itu, H. Yusuf bin Imung, sang kakek akhirnya mulai menyadari kalau cucu terakhirnya ini memang memiliki kelebihan. Ya, Syarifah kecil terlihat telah menguasai kemampuan berupa ilmu-ilmu peninggalan leluhurnya yang berhubungan langsung dengan Pangeran Jayakarta.
Menyadari, hak tersebut, H. Yusuf bin Imung kemudian melibatkan Syarifah dalam praktek keparanormalan yang digelarnya. Waktu itu, Syarifah masih balita. Namun, dia sudah mampu menunjukkan kejutan kepada pasien-pasien kakeknya.
“Ketika itu banyak orang yang kerampokan, sebab situasinya memang sedang gawat. Di Jakarta banyak orang kaya yang kehilangan mobil, atau barang-barang berharga lainnya. Syukur Alhamdulillah, saya dan almarhum kakek bisa melacak para pelaku kejahatan itu,” cerita wanita kelahiran 4 Mei 1964 itu dengan mantap. Cara yang dilakukan sama, yakni dengan menggunakan jelaga sebagai media. Waktu itu Syanifah bertugas melihat penampakan yang terjadi di kuku jempol kakeknya yang telah diberi jelaga. Walau masih balita, Syarifah bisa membeberkan hasil penampakan gaib itu dengan jelas. Karena itu pelacakan para pelaku kejahatan menjadi lebih mudah dan selalu berhasil. Ada satu kenangan yang sulit dilupakan oleh Syarifah. Ketika itu dia baru duduk di bangku kelas 6 SD. Suatu hari, dia dipanggil kakeknya untuk menemui seorang tamu yang wajahnya hingga kini masih selalu lekat di pelupuk matanya. Sang tamu memang orang terkenal di negeri ini, terutama bagi warga Ibu Kota. Dia adalah Ali Sadikin, mantan Gubernur DKI Jakarta. Menurut ingatan Nyai Syarifah, kedatangan Bang Ali ketika itu adalah untuk meminta syareat kewibawaaan dari kakeknya.
Namun, untuk memberikan syareat batiniah itu, sang kakek tak bisa lepas dari bantuan cucu ke-58-nya, Nyai Syarifah.
Setelah sang kakek wafat Syarifah sebenarnya tidak ingin melakukan aktivitas seperti laiknya seorang paranormal. Terlebih setelah dia menikah dengan Ma’ruf Firmansyah, pemuda pilihan hatinya, Syarifah memilih untuk menjadi perempuan biasa, ibu rumah tangga, dan ibu yang baik bagi anak-anaknya. Pokoknya, ingin menutup pintu rumah dari kehadiran para tamu yang membutuhkan pertolongan batiniah darinya.
“Ternyata cita-cita saya itu tidak tercapai, sebab selalu saja ada tamu yang datang, dan saya tidak bisa menolaknya.. Entah dari mana mereka tahu alamat saya,” ketus ibu tiga orang anak, dua putri dan satu putra ini.
Mungkin karena promosi dari mulut ke mulut itu, akhirnya nama Nyai Syarifah juga dikenal oleh orang-orang top. Deretan nama artis seperti Elvi Sukaesih, Mansyur. S, Titik Shandora dan Muksin Alatas, adalah mereka yang pernah meminta bantuan. syareat batiniah kepada Nyai Syarifah.
“Ketika itu mereka baru menapaki karir sebagai penyanyi, belum top seperti sekarang. Mereka datang ke saya, dan minta agar punya banyak penggemar dan bisa eksis. Dengan Lillahi Ta’ala saya membantu mereka. Alhamdulillah mereka cepat eksis dan menjadi artis-artis yang top,” papar Nyai Syarifah setengah berseloroh.
Tentang deretan artis-artis top, Nyai Syarifah juga menyebutkan satu nama artis cantik yang selama ini sangat fenomemal karena sepak terjang dan penampilannya. Dia adalah Sarah Azhari. Diceritakan, jauh hari sebelum si seksi ini ngetop, dia datang ke Nyai Syarifah untuk minta syareat batiniah.
“Kalau tidak salah, waktu itu Sarah masih duduk di bangku SMP. Dia datang ke saya dan minta agar bisa menang dalam lomba foto model. Di samping saya rituali dengan khusus, saya juga memberinya beberapa amalan berupa wiridan, Alhamdulillah dia menang, dan top sampai sekarang ini,” kenang Nyai Syarifah yang berharap bisa bersua kembali dengan Sarah Azhari di suatu hari nanti.
Di sekeliling kita, memang banyak orang yang terlahir dengan membawa bakat keparanormalan yang langka. Nyai Syarifah mungkin hanya salah satu di antaranya.
Tentang salah satu bakat kaparanormalannya yang sangat unik dan langka, mampu melihat pelaku kejahatan lewat kuku yang diberi jelaga, mungkin tak ubahnya seperti Aji Kaca Benggala, sebuah ilmu terkenal di masa lalu, yang bisa melihat keberadaan manusia dari jarak jauh. Namun, Nyai Syarifah menolak kemampuannya ini sebagai hal yang klenik. Mengapa? Sebab tak ada sesaji dalam mempraktekkan kemampuannya ini.
“Syaratnya gampang saja. Penampakan di kuku jempol saya itu akan lebih jelas lagi kalau yang melihatnya anak kecil usia belum akil baligh, atau perempuan yang sedang hamil. Mengapa perempuan hamil? Sebab saya bisa menggunakan kekuatan aura kesucian dari bayi yang berada dalam kandungannya,” papar Nyai Syarifah.
Di samping itu, Nyai Syarifah memiliki kemampuan unik menyembuhkan berbagai macam penyakit baik medis maupun non medis. Untuk kasus-kasus penyakit, dia selalu memperoleh ramuan berdasarkan petunjuk dari alam gaib. Adalah kekuatan gaib juga yang menentukan racikan ramuan dan terapi penyembuhan yang harus ditakukannya.
Sebagai seorang waskita, Nyai Syarifah juga mampu melihat berbagai pertanda gaib yang biasanya hadir lewat mimpi atau ilafat ketika dia tengan intens di dalam dzikirnya. Saat terjadi tsunami setahun silam, Nyai Syraifah mendapat ilafat berupa bola dunia yang diliputi api. Sayangnya, pihak-pihak yang diberi tahu akan pertanda gaib ini tidak menggubrisnya.
“Setelah fenomena kesurupan massal yang kerap terjadi akhir-akhir ini, ke depan akan terjadi hal yang lebih aneh lagi,” cetusnya memberi sinyalemen. Karena takut meresahkan publik, dia tak mau menjelaskan secara rinci apa yang dimaksudnya sebagai “hal yang lebih aneh lagi itu. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.

KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: paranormal-indonesia.com/
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)