LAPORAN INVESTIGASI –
GUNUNG RAUNG: Bersanding Antara Dua Dunia
Angin malam di lereng Gunung Raung terasa lain, dingin yang bukan sekadar hawa pegunungan, tapi seperti ada sesuatu yang “mengawasi dari balik kabut.” Saat tim kami tiba di pos awal pendakian, suasana langsung terasa berat. Aroma tanah basah bercampur samar bau kemenyan terbawa angin, seperti ada ritual yang belum selesai.
Pondok Sumur – Suara Tapal Kuda Tanpa Penunggang
Di lokasi pertama, Pondok Sumur, penduduk sekitar langsung memperingatkan kami.
“Kalau malam, kadang ada suara derap kaki kuda… tapi kudanya ndak kelihatan, Mas,” ujar Pak Rubi, penjaga jalur yang sudah 30 tahun tinggal di kawasan itu.
Sekitar pukul 23.40, ketika kami mematikan lampu senter, suara itu muncul, tap… tap… tap… berirama, mendekat lalu berhenti tepat di depan kami, namun tak ada apa pun di sana. Hanya bau keringat hewan yang samar tercium di udara gelap.
Pondok Demit – Pasar Setan yang Tak Terlihat
Menuju Pondok Demit, suasana semakin ganjil. Jalur menyempit, udara makin pekat.
Warga menyebut area ini sebagai tempat “jualan” para lelembut Pasar Setan.
Beberapa pendaki mengaku pernah mendengar transaksi aneh: suara orang menawar barang, denting koin, bahkan gumaman seperti bahasa yang tak dikenal.
Ketika tim kami berhenti sejenak, suara lirih seperti orang berdesakan terdengar dari sisi kiri hutan, padahal di sana hanya jurang kosong.
Pondok Mayit – Tempat Jasad Gantung Ditemukan
Pos paling angker di seluruh jalur Raung.
Di masa lalu, seorang pendaki ditemukan tergantung pada sebuah pohon besar di area ini. Warga meyakini arwahnya belum tenang dan masih muncul bagi mereka yang “terbuka.”
Saat kami melakukan pengamatan, suhu tiba-tiba turun drastis. Dari balik kabut, terlihat bayangan panjang seperti seseorang berdiri mematung. Namun ketika senter diarahkan, kabut itu menggulung dan hilang begitu saja.
Pondok Angin – Gerbang Menuju Kerajaan Gaib
Pondok terakhir ini disebut sebagai pintu masuk menuju Kerajaan Macan Putih, makhluk penjaga Gunung Raung sejak zaman dahulu.
Bukit-bukit terjal di belakang pos dipercaya sebagai batas wilayah alam lain. Banyak pendaki mengaku mendengar auman pelan seperti harimau, padahal tak ada satwa besar di kawasan itu.
Sekitar pukul 02.15, tim kami mencatat suara seperti helaan napas panjang… namun berasal dari arah pepohonan yang tidak mungkin diakses manusia pada malam hari.
Penutup – Gunung yang Hidup dan Menjaga
Gunung Raung bukan hanya medan pendakian ekstrem, ia adalah gunung yang hidup, menyimpan aktivitas gaib sejak ratusan tahun lalu. Setiap pos seperti pintu menuju lapisan-lapisan dunia berbeda.
Kesan akhir kami?
Gunung ini tidak hanya terjal secara fisik, tapi juga penuh energi yang tidak bisa dijelaskan, seakan-akan Raung menjaga rahasianya dengan sangat serius.
KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: paranormal-indonesia.com/
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)
