Kisah Mistis: TELUH GONGSO
Mungkin di telinga kita, nama Ilmu hitam yang satu ini, Teluh Gongso, masih asing. Memang tidak kondang, karena ilmu, pamungkas ini sengaja disembunyikan oleh pemiliknya, dan hanya beberapa gelintir, orang yang menguasai…
Kedahsyatan ilmu yang satu ini sungguh sangat mengerikan. Bahkan seorang ahli kebatinan yang terkenal dengan ilmu putihnya, memerlukan waktu 35 hari untuk menetralisir aura negatif santet ini.
Kisah sekaitan ilmu hitam ini, dimulai dari sebuah rumah tangga yang hidupnya kandas di tengah perjalanan menuju dermaga. Andre, seorang pekerja seni yang bergerak dalam reklame, cukup sukses dengan hasil karyanya Namanya mulai diperhitungkan di wilayah Joglosemar (Jogya, Solo, Semarang).
Kadang Manusia itu, bila diberi anugerah lebih oleh Sang Pencipta, sering lupa dan justeru mudah sekali termakan bujuk rayu setan. Rumah tangga Andre dengan Etilia, yang berjalan 8 tahun dan sudah dikaruniai 3 putera, seakan terlupakan begitu saja. Ya, Andre begitu tergila-gila kepada seorang biduan campursari, yang cukup terkenal di daerahnya. Perselingkuhan ini telah meretakkan bahtera rumah tangga. Dia akhirnya menceraikan Etilia. Imbasnya, yang menjadi korban tetap anak-anak.
Hanya berbekal pengetahuan yang sedikit saja, Etilia mencoba peruntungan hidup dengan membuka usaha yang sama dengan mantan suaminya yang bergerak di bidang reklame juga. Dengan kegigihan dan selalu belajar, Etilia akhirnya menguasai bidang tersebut. Nama Etilia semakin dikenal dan berkibar, bahkan mulai menenggelamkan nama Andre yang sudah lama mapan.
Seharusnya, Andre melihat hasil kerja mantan isterinya yang cukup gemilang ini menjadi suka cita. Namun namanya manusia yang tak mau bercermin diri dan mensyukuri nikmat yang diberikan Sang Pencipta, dla justeru lebih menyukai memakan bujuk rayu setan.
Apalagi, setelah Etilia, yang meski sudah berumur 40-an, namun masih terlihat cantik dan menggairahkan itu, akhirnya menikah lagi dengan seorang pemuda jebolan seni grafis, yang usianya jauh lebih muda. Semakin membutakan hati Andre.
Setan membisikkan hasutan lewat mulut pekerjaanya yang berasal dari Surabaya. “Bos, sebaiknya Ibu Eti dibuat celaka dengan cara halus saja.”
“Maksudmu? Cara halus bagaimana, Mo?” Tanya Andre.
“Bos ini, masak nggak tahu. Ya, dengan cara diteluh,” jelas Karmo.
Akhirnya Andre mau menjalankan saran Karmo. Malam itu mereka berdua menuju ke arah timur, untuk mencari hamba setan, sebagai penghubung niat busuknya untuk mencelakakan mantan isterinya.
Di lain tempat, saat Etilia dan suaminya Arya Sena, pulang dari Yogya menuju Solo. Di tengah perjalanan, mobil yang dikendarai tiba-tiba bertabrakan dengan truk. Anehnya, Arya Sena hanya luka ringan saja, meski mobilnya ringsek. Namun Etilia, kedua kakinya luka parah. Segera saja dilarikan ke RS untuk diberikan pertolongan.
Dari hasil foto rontgen, tulang kaki Etilia remuk. Beruntung teknologi kedokteran sekarang sudah berkembang sangat pesat sekali. Meski remuk seperti itu, masih dapat diselamatkan dengan operasi tulang penanaman platina.
Padahal, saat itu, Etilia sedang hamil 3 bulan. Beruntung bayinya tidak keguguran, dan masih bisa diselamatkan. Setelah satu bulan opname di RS, akhirnya Etilia diperbolehkan pulang.
Tampaknya kecelakaan itu baru permulaan sebuah teror yang mulai beraksi. Setiap malam Jum’at, waktu mulai gelap, Etilia merasa dicekik makhluk hitam setinggi lebih dari 2 meter. Hal seperti itu terus berulang.
Merasa ada yang tidak beres, akhirnya Arya Sena yang asli orang Jawa, mencoba mencari solusi dengan cara mencoba alternatif. Mulailah dia tanya pada para kesepuhan ahli kebatinan. Dari ke-7 orang yang ditanya, semuanya menjawab sama: “Etilia terkena ilmu hitam yang sangat kuat sekali.”
Sayangnya tak ada yang dapat membantu mengenyahkan kekuatan ilmu hitam itu. Dengan memohon mereka berkata, kalau ilmunya kalah kuat dengan si pengirim santet tersebut. Dalam kebingungan itulah, saat tertidur, Arya Sena di dunia maya bertemu dengan kakeknya yang sudah meninggal. Mbah Joyo Sentiko, kakeknya berkata, “Pergilah ke wetan kali, kamu nanti akan mendapat jalan keluar masalahmu.”
Saat bangun, Arya Sena bingung, wetan kali tempatnya siapa? Pikirnya pasti seorang paranormal. Dia lalu ingat, kalau punya teman yang tinggal di tempat yang dinamai wetan kali. Segera saja dia menuju rumah temannya yang bernama Narendra.
Pada Narendra, Arya menceritakan permasalahan yang dialami oleh isterinya. Dan atas saran Narendra, Arya Sena diajak ke salah seorang kasepuhan yang tinggal di Solon Barat, yang bernama Mbah Amijoyo.
Dari hasil deteksi Mbah Amijoyo lewat sebutir telur ayam kampung, tampak beliau geleng-geleng kepala, sambil berucap, “Gila, setan ini benar-benar kuat sekali!”
Dia menambahkan, “Ini bukan sembarangan black magic. Ini Teluh Gongso, sebuah ilmu hitam yang sangat tua, yang sudah ada sejak zaman sebelum Majapahit.”
Lebih lanjut Mbah Amijoyo memaparkan tentang ilmu hitam Teluh Gongso. Bahan dasar teluh Gongso adalah dari Gong Keramat yang dikikir untuk diambil serbuknya. Serbuk besi Gong Keramat ini, kemudian dikirimkan secara gaib atau dimasukkan lewat makanan atau minuman sasaran yang dituju.
Selain serbuknya berbisa, Teluh Gongso ini juga diikuti oleh khodam gong keramat tersebut, yang rata-rata memiliki tingkat kepandaian yang sangat tinggi. Sehingga kalau hanya paranormal yang memiliki tataran ilmu sedang-sedang saja, sudah dapat dipastikan akan tak sanggup menangani kekuatan khodam penjaga gong tua keramat tersebut.
Orang yang terkena Teluh Gongso, pasti ada bagian tulang yang remuk, yang disebabkan oleh berbagai hal kejadian. Bisa karena kecelakaan, tertimpa benda keras, dan sebab lain. Uniknya meski kejadiannya hanya sepele, pasti tulangnya remuk seperti bubuk besi.
Setelah mengalami kejadian tragis itu, otomatis kejiwaan orang yang mengalami musibah pasti akan drop. Dan jatuhnya kepercayaan diri ini akan digunakan oleh khodam jin penunggu gong keramat untuk menteror mental korban, atas perintah dukun santet tersebut.
“Ini saya kasih kain mori putih sepanjang 3 meter, nanti sampai di rumah gunakan untuk alas tidur isterimu selama 35 hari. Namun sebelumnya di bawah mori, kasihlah daun lumbu hitam, suruh wulung, sesetan bambu ireng, dan daun kelor. Tiap tujuh hari harus diganti. Dan buang benda yang larna itu ke sungai atau laut,” perintah Mbah Amijoyo kepada Arya.
Hal itu dilaksanakan Arya. Dan segera benda-benda magis untuk syarat pengusiran Teluh Gongso dikerjakan sesuai perintah Mbah Amijoyo. Juga selama 35 hari, setiap sore, mereka dianjurkan untuk membaca Yasin-an, agar Sang Pencipta segera memberi kesembuhan pada wanita yang malang tersebut.
Setiap menjelang malam, Etilia selalu menjerit-jerit kesakitan. Dia merasakan tubuhnya panas, dan kaki yang diplatina seperti ada yang tersedot sesuatu. Namun dengan tabah, wanita ini tetap menjalani terapi yang sangat menyakitkan ini. Dia percaya bahwa inilah salah satu cara memulihkan kejiwaannya yang terpuruk akibat peristiwa yang irasional tersebut.
Setelah 35 hari, saat kain mori akan diambil, terlihat bubuk besi kuningan Campur tembaga berserakan di kain mori tersebut. Sungguh tak masuk akal. Lalu oleh Arya serbuk besi itu dibungkus kain mori dan selanjutnya di buang di Bengawan Solo.
Sejak itu, Etilia sudah tak mengalami gangguan yang irasional. Tinggal dia memulihkan kakinya yang diplatina. Mungkin butuh waktu satu tahunan untuk kembali sehat.
Biar bagaimanapun Etilia dan Arya sangat bersyukur karena telah diberi umur panjang menikmati sisa usia yang tersedia untuk selalu berdua. Semoga saja mereka dapat menjadi pasangan hingga kakek nenek! Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.
KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: paranormal-indonesia.com/
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)
